Jadi Termewah di Jawa Timur, Surabaya Bakal Punya Jalan Baru di Atas Laut, Jangan Tanya Biayanya Berapa!

- 1 Juli 2024, 19:00 WIB
Ilustrasi. Surabaya Bakal Punya Jalan Baru di Atas Laut
Ilustrasi. Surabaya Bakal Punya Jalan Baru di Atas Laut /Instagram @pupr_bpjt

PR SURABAYA - Surabaya bakal memiliki jalan baru termewah di Jawa Timur. Infrastruktur tersebut berupa jalan elevated di atas laut yang gambarannya seperti jalan tol Bali Mandara di Pulau Dewata atau jalan tol Semarang-Demak di Jawa Tengah. Namun jalan baru di Surabaya ini bukanlah jalan tol. Mewah bukan?

Jalan baru di atas laut yang akan dibangun di Surabaya ini bukanlah isapan jempol. Pemkot Surabaya sudah membicarakannya dengan Kementerian PUPR. Nantinya jalan baru di atas laut ini jadi penyambung Bandara Juanda di Sidoarjo dan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Saat ini, proyek jalan baru ini masih dalam tahap menentukan trase atau jalur proyek tersebut.

Baca Juga: Janjinya Mau Jadikan Surabaya Kota Kelas Dunia, Apa Sudah Terbukti Eri Cahyadi-Armuji?

Proyek Jalan Layang Surabaya East Ring Road (SERR)

Informasi yang dihimpun redaksi Pikiran Rakyat Surabaya (PRMN), Senin 1 Juli 2024, proyek jalan baru di atas laut itu bernama jalan layang Surabaya East Ring Road (SERR). Jalan ini akan melintas di atas Kawasan Mangrove Pamurbaya (Pantai Timur Surabaya).

Nantinya proyek SERR ini akan membentang mulai kawasan Kedung Cowek di Surabaya utara hingga Gunung Anyar yang merupakan perbatasan Surabaya dan Sidoarjo. Karena itulah, SERR akan menghubungkan Bandara Juanda dan Pelabuhan Tanjung Perak.

Rencananya, proyek SERR ini akan melibatkan banyak pihak. Tidak hanya Pemkot Surabaya, tapi juga Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) hingga Kementerian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat (PUPR).

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam satu kesempatan membenarkan rencana proyek pembangunan Surabaya East Ring Road (SERR). Bahkan pihaknya sudah membicarakannya ke pemerintah pusat.

"SERR sudah kita sampaikan kepada pemerintah pusat, kita lagi tentukan (jalurnya). Kalau sudah clear, baru kita lakukan pembebasan lahan," ujar Eri Cahyadi.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah