Network
PR SURABAYA - Relawan Pendukung Prabowo (Pendowo) dan relawan warga Surabaya bergerak cepat, menjelang pendaftaran pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota di Pilwali Surabaya 2024. Mereka mengusulkan duet AH Thony dan Richard Handiwiyanto sebagai pasangan bakal calon agar bisa diusung parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilwali Surabaya 2024.
AH Thony merupakan kader tulen Partau Gerindra yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya. Sedang Richard Handiwiyanto atau yang akrab disapa Bro Richard menjadi satu-satunya tokoh muda sekaligus kader PSI yang mendaftar di Pilwali Surabaya 2024.
Usulan duet AH Thony dan Bro Richard ini terungkap setelah Relawan Pendukung Prabowo dan relawan warga Surabaya menemui BF Sutadi, ketua dewan penasihat DPC Gerindra Surabayadi rumahnya di Jalan Barata Jaya pada Sabtu, 29 Juni 2024.
Alasan Duetkan AH Thony-Richard di Pilwali Surabaya
Secara matematis, Partai Gerindra yang memiliki 8 kursi DPRD Kota Surabaya, jika berkoalisi dengan PSI sudah cukup untuk mengusung paslon sendiri. Gabungan dua parpol ini sudah mengantungi 13 kursi. Jika Golkar yang memiliki 5 kursi bergabung, koalisi ini akan semakin kuat.
“Hari ini saya mendapat kejutan dari beberapa relawan yang mengatasnamakan warga kota Surabaya. Mereka ingin agar dalam Pilkada Surabaya mendatang ada calon yang didukung oleh Koalisi Indonesia Maju, salah satunya dari Gerindra,” ungkap BF Sutadi.
Mantan anggota DPRD Surabaya ini menyampaikan terima kasihnya atas masukan dari para relawan tersebut. Ia pun berharap DPC Gerindra Surabaya maupun DPD Gerindra Jatim segera memilih kader terbaiknya untuk diusung di Pilkada Surabaya 2024.
Menurut Sutadi, AH Thony memiliki kompentasi sebagai calon wali kota Surabaya. Ia berjanji akan membawa aspirasi para relawan ke ke DPC, DPD, dan DPP Partai Gerindra.
“AH Thony memiliki kompetensi yang bisa diterima oleh masyarakat Surabaya,” ujar Sutadi.
Namun rekomendasi bakal calon, menurutnya, menjadi wewenang DPP Partai Gerindra.
