Ramai dan Picu Kontroversi, ‘Oneng’ Diah Pitaloka Katakan Korban Judi Online Tidak Otomatis Mendapatkan Bansos

- 18 Juni 2024, 20:30 WIB
Ilustrasi Judi Online yang Tak Disadari oleh Korban
Ilustrasi Judi Online yang Tak Disadari oleh Korban /Pixabay

Fokus Pada Ketepatan Data Penerima Bansos

Kebijakan baru ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa bantuan sosial tepat sasaran.

Dengan meminimalkan jumlah KK per persil, data kependudukan menjadi lebih akurat dan valid, sehingga proses verifikasi penerima bansos bisa dilakukan dengan lebih efisien.

Baca Juga: Destinasi Wisata Surabaya Penuh Pesona yang Tersembunyi di Tengah Hingar Bingar Kota Pahlawan

Langkah ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Surabaya untuk meningkatkan kualitas hidup warganya dan memastikan bahwa program bantuan sosial yang diberikan pemerintah benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang berhak.

Pemkot Surabaya akan terus melakukan penertiban dan pemantauan terhadap administrasi kependudukan di kota ini.

Dengan adanya kebijakan baru ini, diharapkan tidak ada lagi warga yang kesulitan mendapatkan bansos akibat data KK yang tidak akurat.

Komitmen Wali Kota Surabaya

Baca Juga: Seru dan Hemat, 5 Destinasi Wisata Surabaya Dekat Stasiun Gubeng dan Bisa Jalan Kaki

Eri Cahyadi menunjukkan komitmennya dalam menyelesaikan masalah kemiskinan dan memastikan bantuan sosial tepat sasaran melalui penertiban KK.

Kebijakan ini diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi warga Surabaya dan memperbaiki sistem penyaluran bansos yang ada.

Langkah tegas ini tidak hanya membantu dalam penyaluran bansos, tetapi juga mencerminkan kepedulian Pemkot Surabaya terhadap kesejahteraan warganya.

Halaman:

Editor: Timothy Lie

Sumber: Pemkot Surabaya ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah