Bisa Jadi Ajang Pesona Wisata, Tradisi Grebeg Suro di Kediri yang Sarat Makna

- 27 Juni 2024, 21:00 WIB
Upacara Grebeg Suro di Kediri yang sudah menjadi  tradisi
Upacara Grebeg Suro di Kediri yang sudah menjadi tradisi /kedirikab/

Salah satu upacara tradisional yang dilakukan untuk menyambut Bulan Suro adalah Grebeg Suro.

Upacara ini rutin digelar oleh masyarakat Kediri di Petilasan Sri Aji Joyoboyo, sebuah situs sejarah yang terletak di Desa Menang, Pagu, Kabupaten Kediri.

Tradisi ini sudah berlangsung sejak tahun 1976 dan tetap dilestarikan hingga kini.

Baca Juga: Grebeg Suro 2024 Berpotensi Meningkatkan Ekonomi Ponorogo

Tanggal 1 Suro digunakan sebagai tanda awal yang baru, kembali suci, dan menghindari malapetaka.

Masyarakat percaya bahwa dengan melaksanakan upacara ini, mereka akan mendapatkan perlindungan dari Tuhan untuk tahun mendatang.

Upacara Grebeg Suro dimulai dengan acara pembukaan di Kantor Desa Menang, kemudian dilanjutkan menuju petilasan, dan diakhiri di Sendang Tirto Kamandanu.

Baca Juga: Tips Menonton Grebeg Suro 2024 di Ponorogo: Kenali Lokasi dan Datang Lebih Awal untuk Pengalaman Terbaik

Pelaksanaan upacara di petilasan dibagi menjadi dua lokasi: Loka Moksa, Loka Busana, dan Loka Mahkota, serta Sendang Tirto Kamandanu.

Pada pagi hari tanggal 1 Suro, setelah acara pembukaan, peserta upacara menuju Loka Moksa untuk menghaturkan maksud dan tujuan kedatangan mereka kepada Prabu Sri Aji Joyoboyo.

Halaman:

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah