Sudah Bukan Lagi Konsol Game Favorit, Penjualan PS5 Turun Hingga Laba Sony Anjlok 7%

- 27 Mei 2024, 21:00 WIB
Ilustrasi PS 5
Ilustrasi PS 5 /.*/You Tube

 

PR SURABAYA - Perusahaan teknologi asal Jepang, Sony, mengalami penurunan laba operasional sebesar 7% pada tahun 2023, terutama akibat penjualan konsol PlayStation 5 (PS5) yang tidak mencapai target.

Kondisi ini mencerminkan tantangan yang dihadapi Sony dalam mempertahankan dominasinya di pasar game.

Menurut laporan Reuters pada Selasa, 14 Mei 2024, laba operasional Sony mencapai 1,28 triliun yen atau setara dengan US$ 8,18 miliar (sekitar Rp131 triliun dengan kurs Rp16.117) pada tahun 2023.

Baca Juga: Gak Perlu Bawa Powerbank Lagi! Vivo Y28 Resmi Meluncur di Indonesia, Harga Harga Baterai 6000 mAh

Angka ini turun dibandingkan tahun sebelumnya, di mana penjualan PS5 menurun menjadi 18 juta unit, dari 20,8 juta unit pada tahun sebelumnya.

Pada bulan Maret, Sony hanya mampu menjual 4,5 juta konsol PS5.

Selain itu, jumlah pengguna aktif di jaringan PlayStation Network (PSN) juga menurun, mencapai 118 juta pengguna pada periode tersebut.

Baca Juga: 7 HP Harga Rp 1 Jutaan dengan Kamera Terbaik di Tahun 2024, Bisa Tangkap Momen dengan Kualitas 4K!

Penurunan ini turut dipengaruhi oleh kinerja kurang memuaskan dari game eksklusif PS5, seperti Final Fantasy VII Rebirth dari Square Enix.

Hal ini mendorong penerbit game untuk tidak mengunci konten mereka pada satu platform saja, menambah kekhawatiran di kalangan investor mengenai prospek unit game Sony di masa mendatang.

Unit game Sony, yang menyumbang sekitar seperempat dari keseluruhan keuntungan perusahaan, menghadapi perlambatan serius.

Baca Juga: Para Kreator Facebook Wajib Baca! Begini Cara Cairkan Cuan dari FB Pro via Paypal 2024 tanpa Air Mata!

Pada Februari lalu, Sony mengumumkan pemutusan hubungan kerja bagi 900 karyawan di divisi game mereka dan menutup studio di London serta Tango Gameworks di Tokyo sebagai langkah pemangkasan biaya operasional.

Meski menghadapi tantangan di sektor game, Sony tetap optimis dengan prospek penjualan chip yang diperkirakan akan meningkat seiring dengan tingginya permintaan dan harga yang lebih terjangkau.

Selain itu, perusahaan ini merencanakan pemecahan nilai saham (stock split) untuk memperluas basis investor mereka.

Baca Juga: Rekomendasi 5 HP Bisa Gaming Harga di Bawah 2 Juta Buat Ngisi Long Weekend Kamu!

Dengan langkah-langkah strategis ini, Sony berharap dapat memperbaiki kinerja keuangan dan memperkuat posisinya di pasar teknologi global.***

Editor: Timothy Lie

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah