Keren! Gunung Arjuno-Welirang Dibuka Lagi untuk Semua Jalur, Booking Pendakian Hanya via Online

- 14 Juni 2024, 20:00 WIB
Pendakian Gunung Arjuno-Welirang dibuka lagi untuk semua jalur
Pendakian Gunung Arjuno-Welirang dibuka lagi untuk semua jalur /Instagram @arjuno.welirang and @rudikuplak

PR SURABAYA - Kabar gembira bagi pecinta gunung. Hampir setahun ditutup karena kebakaran hutan, kini pendakian Gunung Arjuno-Welirang dibuka lagi untuk semua jalur mulai 15 Juni 2024. Gunung Arjuno merupakan gunung tertinggi kedua di Jawa Timur setelah Gunung Semeru.

Memiliki ketinggian 3.339 mdpl, Gunung Arjuno tak hanya menyimpan misteri. Tetapi gunung ini juga menjadi favorit para pendaki dan menyuka healing, karena menyuguhkan pemandangan alam yang indah dan memukau. Sementara untuk Gunung Welirang, memiliki ketinggian 3.156 mdpl.

Secara administratif, Gunung Arjuno berada di perbatasan Kota Batu, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Pasuruan. Ada empat pintu masuk pendakian, yakni melalui Tretes dan Tambaksari di Kabupaten Pasuruan, Sumber Brantas Kota Batu, dan jalur Lawang, Kabupaten Malang.

Baca Juga: Panduan dan Cara Izin Pendakian Gunung Arjuno Welirang dari EIGER, Simak 4 Jalur Terdekat dari Surabaya

Wajib dicatat, pendaftaran pendakian ke Gunung Arjuno-Welirang hanya dilayani melalui online. Sedang kuotanya hanya 400 orang saja per hari.

"Booking Pendakian & Pembayaran Arjuno Welirang pada semua jalur pendakian hanya melalui Online dan Transfer pada Website Resmi Tahura Raden Soerjo saja ya Guys .
Persiapkan fisik, mental dan perlengkapan pendakian dengan matang. Stay Safe & bawa turun sampahmu," tulis akun Instagram @arjuno.welirang, Jumat 14 Juni 2024.

UPT Tahura Pastikan Jalur Pendakian Arjuno-Welirang Aman

Kepala Unit Pengelola Teknis (UPT) Tahura Raden Soerjo, Ahmad Wahyudi membenarkan pembukaan semua jalur pendakian Gunung Arjuno-Welirang.

"Kami akan utamakan bagi para pendaki yang telah melakukan pemesanan secara online pada periode Agustus-Desember 2023," kata Ahmad Wahyudi dikutip dari laman resmi RRI.

Ia menambahkan pihaknya telah menyiapkan kurang lebih sebanyak 400 kuota untuk pendaki per hari. Tentu dengan syarat harus mengantongi Surat Izin Memasuki Kawasan Konservasi (Simaksi).

Halaman:

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah