Sebagai bagian dari program revitalisasi, Pemkot Surabaya melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olah Raga, dan Pariwisata (Disbudporapar) melakukan pengecatan ulang pada bangunan cagar budaya di zona Eropa.
Hidayat Syah, Kepala Disbudporapar, menjelaskan bahwa pengecatan ini melibatkan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP), BPBD, dan Satpol PP Kota Surabaya dengan dukungan dari perusahaan produsen cat untuk material cat.
Pengecatan ulang dilakukan pada lima bangunan cagar budaya di zona Eropa, termasuk gedung PT. Arina Multikarya, gedung PT. Perkebunan Nusantara I regional 4, dua bangunan di gedung PT. Tjiwi Kimia di Jalan Rajawali, dan Gedung Internatio di Jalan Taman Jayengrono. Program ini didukung oleh CSR Let’s Colour dari AkzoNobel.
Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu, 5 Rekomendasi Kuliner Hemat untuk Anak Kos di Surabaya
Baca Juga: Banyak yang Masih Bingung, ini Loh 10 Oleh Oleh Khas Surabaya yang Wajib Dibeli Untuk Buah Tangan
Pelestarian Cagar Budaya di Surabaya
Yudhy Aryanto, Country Commercial Head PT. ICI Paints Indonesia (AkzoNobel Decorative Paints Indonesia), menyatakan bahwa dukungan ini merupakan bagian dari upaya pelestarian cagar budaya dan pengembangan destinasi pariwisata di Surabaya.
“Kolaborasi dengan Pemkot Surabaya ini tidak hanya menjaga warisan budaya, tetapi juga mengembangkan potensi wisata untuk kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” pungkas Yudhy.
Dengan upaya revitalisasi ini, diharapkan Kota Lama Surabaya akan menjadi destinasi wisata yang lebih menarik, mengundang lebih banyak wisatawan, dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal serta kesejahteraan masyarakat setempat.***