Metode tradisional ini menghasilkan cita rasa yang berbeda dan lebih sedap dibandingkan teknik modern.
Daging yang digunakan untuk soto dan rawon direbus selama hampir 4 jam, menghasilkan daging yang empuk dan tidak alot.
Kaldu yang dihasilkan bening dengan rasa gurih alami tanpa lemak berlebihan, membuat setiap suapan menjadi pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
Setiap hari, Rawon Rampal memasak lebih dari 20 kg daging sapi segar untuk menjaga kualitas dan cita rasa olahan.
Suasana dan Desain
Memasuki Rawon Rampal, pengunjung akan disambut dengan suasana yang mengingatkan pada era 1990-an.
Furnitur kayu yang sederhana, dinding bercat putih, dan beberapa jam bulat di dinding memberikan sentuhan klasik dan vintage.
Tempat ini mempertahankan desain tradisionalnya, menawarkan pengalaman makan yang autentik dan nostalgia.
Baca Juga: Wahana Baru! Pemkot Surabaya Resmikan Kolam Renang dan Wisata Bozem Jambangan Juni 2024
Operasional dan Popularitas
Rawon Rampal buka setiap hari mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 13.30 WIB. Dengan metode pembayaran yang masih manual, kedai ini mampu menjual hingga 300 porsi dalam sehari.