Tragedi Kecelakaan Maut: Mahasiswi Surabaya Meninggal Dunia Saat Mengejar Pelaku Jambret

- 25 Mei 2024, 14:30 WIB
Ilustrasi kecelakaan lalu lintas./ freepik/ aleksandarlittlewolf
Ilustrasi kecelakaan lalu lintas./ freepik/ aleksandarlittlewolf /

PR SURABAYA - Komunitas akademis Surabaya berduka atas meninggalnya Maya Dwi Ramdhani, mahasiswi berusia 21 tahun, yang terjadi akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Semarang pada Kamis, 23 Mei 2024 malam.

Maya, mahasiswi dari Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA), menjadi korban tragis ketika dia dijambret saat melintas di Jalan Arjuno, Surabaya. Tanpa ragu, Maya mencoba mengejar pelaku jambret yang belum diketahui jumlahnya. Namun, naas, kejar-kejaran itu berujung pada kecelakaan tragis di Jalan Semarang, sekitar pukul 23.30 WIB.

Awang Dhany, petugas Command Centre Surabaya, menjelaskan bahwa setelah kecelakaan tersebut, Maya langsung dilarikan ke RSUD dr. Soetomo Surabaya oleh petugas Palang Merah Indonesia (PMI). Namun, Maya dalam kondisi tidak sadar. Barang bukti dari kejahatan tersebut, yaitu BB R2, diamankan oleh kepolisian Polsek Bubutan.

Baca Juga: Nasib Nahas Rombongan Wisatawan China: Mobil Terguling di Kawah Ijen

Kapolsek Sawahan, Kompol Domingos De Fatima Ximenes, membenarkan bahwa Maya dijambret di Jalan Arjuno dan kemudian mengalami kecelakaan di Jalan Semarang. Namun, dia belum bisa memberikan kronologi lengkap peristiwa penjambretan dan penyebab kecelakaan tersebut. Polisi telah memantau rekaman CCTV di sekitar lokasi untuk menganalisis kejadian tersebut.

Menanggapi insiden tersebut, Ahmad Khairul Hakim, Kepala Program Studi Manajemen Dakwah, Fakultas Dakwah dan Komunikasi UINSA, membenarkan bahwa Maya adalah salah satu mahasiswinya. Namun, dia belum mengetahui penyebab pasti dari kematian tragis Maya.

Kasus ini menjadi perhatian serius pihak berwenang, terutama karena kejadian serupa sering terjadi di Jalan Arjuno, yang dikenal dengan jalur yang lurus dan minim penerangan. Kebanyakan korban adalah wanita muda atau ibu-ibu. Polisi sedang mendalami kasus ini untuk mengungkap penyebab pasti dan mencegah terjadinya insiden serupa di masa mendatang.

Komunitas akademis dan masyarakat Surabaya berduka atas kehilangan Maya Dwi Ramdhani, dan semoga kejadian tragis ini dapat menjadi peringatan bagi semua untuk lebih waspada di jalanan.***

Editor: Budi W


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah