PR SURABAYA - Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) 2024 semakin memanas dengan munculnya kembali pasangan petahana, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak, ke arena persaingan.
Dengan dukungan dari tujuh partai parlemen dan satu partai non-parlemen, pasangan ini hampir pasti maju kembali. Partai-partai yang memberikan rekomendasi adalah Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PSI, PKS, dan Perindo.
Namun, hingga kini, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) belum menentukan sikapnya. Dengan 27 kursi di DPRD Jatim, PKB memiliki kekuatan untuk mengusung pasangan calon tanpa perlu koalisi.
Baca Juga: Gerindra Pede Menang di Pilkada Kediri 2024 dengan Usung Katino dan Zidna Al Izzah
Sementara itu, PDIP dengan 21 kursi sedang mempertimbangkan Tri Rismaharini sebagai calon gubernur.
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menyebutkan bahwa elektabilitas Risma cukup tinggi meski belum memulai safari politiknya.
"Ibu Risma itu nomor dua meski belum bergerak. Artinya, ada harapan dari rakyat,” ujar Hasto.
Hasto juga menambahkan bahwa partainya tengah menjaring calon yang layak untuk diusung dalam Pilkada Jatim, dengan Risma menjadi salah satu kandidat kuat. Risma diyakini memiliki peluang besar untuk bersaing dengan Khofifah.