Network
PR SURABAYA – Baru saja tebar pesona, jagoan mobil listrik asal Vietnam VinFast justru harus menelan pil pahit karena masalah terus menghantui.
Masalah tersebut menimpa Vinfast di Amerika Serikat, di mana baru saja menghadapi gugatan hukum terkait pembayaran sewa toko, perusahaan asal Vietnam ini kini harus melakukan recall terhadap mobil listrik VF8 akibat masalah pada kantung udara atau airbag.
Dilaporkan oleh Carscoops pada Selasa 4 Juni 2024, airbag pada model VF8 dilaporkan tidak berfungsi dengan baik, yang berpotensi membahayakan pemilik jika terjadi kecelakaan.
Baca Juga: Pabrikan Mobil Vietnam VinFast Ekspansi ke Filipina, Upaya Perkuat Posisi di Asia Tenggara?
Recall ini melibatkan 284 unit VF8, dengan 52 unit di antaranya sudah berada di tangan pelanggan.
Mobil-mobil yang terlibat dalam recall adalah produksi tahun 2022 hingga 2024, yang secara tidak sengaja dilengkapi dengan inflator airbag inert.
Masalah ini pertama kali terungkap pada 19 April 2024, ketika seorang pelanggan di Vietnam membawa mobil listrik tersebut ke dealer karena lampu peringatan airbag menyala.
Baca Juga: Elegan dan Mewah! PT Chery Sales Indonesia Luncurkan Varian Interior Hitam untuk Omoda E5
